Thursday, January 2, 2014

Happy New Year


Itu foto langit,
di hari kedua di tahun yang baru, tahun 2014.
Diambil dari depan rumah burung dara,
a.k.a sebutan untuk rumah kontrakan saya.
Pagi ini Salatiga cerah,
secerah harapan baik saya menyambut tahun ini.
Sebenarnya mau cerah, mau mendung cuacanya,
yang lebih penting cuaca hati kita harus selalu cerah.
Tak terasa tahun 2013 berlalu,
meninggalkan kenangan baik maupun kurang baik,
juga mengajarkan banyak hal pada saya pribadi.
Dan inilah lembaran baru di tahun baru,
lembaran yang masih kosong,
yang menunggu saya isi dengan berbagai macam hal.
Biasanya kalau masih hangat tahun baru,
semangatnya masih membara.
Seiring berjalannya waktu jangan sampai kita lupa akan
berbagai hal baik yang kita harapkan.
Tahun baru, gerbang waktu yang baru,
dan hal-hal baru akan disuguhkan dalam hidup kita satu persatu.
Seperti yang dilakukan orang lain...
pada umumnya mereka hang out di malam pergantian tahun.
Gala dinner, bakar uang a.k.a kembang api dan petasan atau rokok,
juga beribadah ke gereja.
Sayang sekali, semua ritual umum itu tak ada satupun yang saya lakukan.
Malam pergantian tahun di Salatiga,
dipenuhi oleh kendaraan bermotor yang terburu-buru sampai
di tempat tujuan.
Masyarakat sekitar kota Salatiga,
berhamburan menuju ke tengah kota.
Seolah mereka tak ingin terlambat menjadi saksi hidup,
betapa meriahnya suasana pergantian tahun.
Di beberapa tempat memang sengaja menyelenggarakan acara,
untuk menyambut moment ini.
Mulai dari hotel, restaurant, cafe, bahkan hingga produk tertentu
sekalian promosi.
Rencana awal bahwa saya akan ikut ibadah pergantian tahun pun
terpaksa dibatalkan.
Setelah melihat sebentar keramaian jalan raya,
saya angkat tangan deh :)
Akhirnya malam pergantian tahun,
saya lewati bersama Mr.Software Engineer
di rumah kontrakan, ditemani suara berisik terompet
dan petasan dari jalan raya.
Dan entah kenapa, malam itu udara di Salatiga sangat dingin,
nggak hujan tapi dinginnya menusuk ke tulang.
Saya memutuskan hal paling bijak,
adalah tidur nyenyak dibalik selimut pada malam
pergantian tahun.



Tahun baru kurang afdol rasanya tanpa make a wish,
satu, lebih dari satu, atau lebih dari sepuluh,
biasanya kita komat-kamit berdoa memohon harapan-harapan
untuk tahun 2014 ini.
Saya bersama Mr.Software Engineer juga melakukan hal yang sama,
make a wish.
Dan menurutnya,
harapan itu ditarik garis besarnya saja.
Buktinya saya lupa, apa saja harapan saya untuk tahun 2013,
ingin ini ingin itu banyak sekali...
apa mungkin karena saya tidak mencatatnya.
hahaha!
Satu hal yang teringat, saya tak pernah berharap
kontrak rumah, eh malah dikasih kontrak rumah.
Hal lain, sudah beberapa kali saya mempunyai blog,
mungkin 4 atau 5 kali,
namun akhirnya mangkrak, saya tinggalkan begitu saja.
Gabungan antara rasa takut, malas,
dan lupa password yang membuat selama ini
blog yang saya miliki bagai ilusi.
Eh, tahun 2013 tidak disangka-sangka saya malah rutin
nulis blog.
Alasan utamanya ya karena saya memang minat di dunia
tulis-menulis,
Walaupun banyak melalui rintangan, saya percaya yang namanya
niat baik pasti ada jalannya sendiri.
Langkah awal mempunyai, dan menulis di blog baru
rasanya mirip pindah ke tempat tinggal baru.
Campuran antara rasa senang, bersemangat,
sekaligus ketakutan.
Asing, tapi mengundang rasa penasaran yang cukup kuat
untuk masuk di dalamnya.
Namun kalau hanya berkutat di situ-situ saja,
saya takkan mengalami kemajuan.
So, go ahead!
Hari demi hari, jam demi jam yang kita lalui,
akan penuh dengan kejutan.
Mungkin ada yang tepat dengan prediksi atau perkiraan kita,
namun tidak semua seperti itu.
Bukan hidup namanya kalau tanpa kejutan!
Justru inilah serunya hidup,
penuh dengan hal-hal tak terduga yang ada di depan mata.
Intinya saya ringkas jadi satu,
harapan saya di tahun 2014 ini adalah
jadi pribadi yang lebih baik.
Amin.




Kalau yang di atas ini adalah foto selfie pertama saya di tahun 2014.
Narsis boleh donk, hahaha!
Wajah lama, baju lama,
tapi semangat baru.
Yang jelas, ada 2 aktivitas baru yang akan saya jalani di tahun ini,
Yang pertama,
saya akan mengurangi intensitas pergi ke cafe.
Setelah dipikir ulang, makan di cafe memperumit
pengaturan keuangan.
Jadi untuk urusan ke cafe,
akan diatur melalui sistem penanggalan ala saya pribadi.
Nampak mustahil, bagi saya yang doyan banget minum kopi,
dan menikmati suasana baru.
Niat kuat yang lahir dari diri sendiri yang akan..
sangat membatu saya untuk mewujudkannya.
Yang kedua,
saya sudah mulai menabung jangka panjang
dan tentunya akan dilanjutkan.
Honestly, menabung adalah hal tak terduga tahun 2013,
secara tiba-tiba saya akhirnya mau menabung.
Beneran nih, kalau nggak nekad gini, saya nggak akan
bisa menabung seumur hidup.
Prinsip sebelumnya, hidup cuma sekali,
untuk apalagi kalau nggak dinikmati.
Punya uang ya untuk dihabiskan,
nggak mikir untuk saving.
Payah ya?!
Begitulah saya, dengan pelajaran menabung yang pada awalnya
sungguh menyiksa.
Tangan dan kaki susah gatal untuk pergi ke pusat perbelanjaan
dan membeli apa saja yang diinginkan,
catat diinginkan bukan dibutuhkan.
Mungkin anda juga mengalami hal yang sama,
mendadak harus membiasakan diri dengan sesuatu yang baru.
Bukan hanya pada saat tahun baru,
anda dan saya bisa mengalami hal-hal yang baru,
namun setiap hari kita juga bisa mengalaminya :)



Mari kita tinggalkan tahun 2013, dan menyambut tahun 2014,
yang baik dilanjutkan bahkan ditingkatkan,
yang kurang baik ditinggalkan.
Seperti yang sudah saya ceritakan di atas,
menabung adalah kebiasaan baru bagi saya.
Butuh penyesuaian ekstra bagi saya yang
punya hobby belanja.
Mungkin anda heran atau bahkan menertawakan saya,
ini orang aneh kok nggak bisa nabung.
Tapi sungguh setiap kali saya nabung,
setiap itu juga kebobolan,
maka dari itu untuk mengantisipasinya saya ikut tabungan
jangka panjang.
Kebiasaan baik, kebiasaan sehat mungkin
lebih sulit untuk silakukan rutin dari hari ke hari,
namun percayalah kita juga nanti
yang akan memetik buahnya.
Aktivitas sehari-hari adalah seperti menabur benih,
suatu saat akan ada masa panen.
Tentu saja, kalau tanam padi bakal tumbuh padi,
menanam makanan sehat dalam tubuh ya bakalan
panen raya kesehatan.
Sebenarnya banyak hal baik, hal positif
yang bisa anda dan saya lakukan.
Senyum adalah hal paling sederhana,
gratis, nggak buang energi
tapi saat panen nanti akan mengejutkan buahnya.
Saya akan memperbanyak senyum untuk tahun ini,
dan memperbanyak konsumsi makanan sehat.
Sekarang saya bisa menyimpulkan,
hidup cuma sekali...
rasanya percuma banget kalau nggak diisi
dengan hal baik dan bermanfaat.
Ini bisa dilakukan oleh siapa saja yang mau,
tidak perlu orang pintar untuk berbuat baik dengan ketulusan.
Di sini saya hanyak mengajak, masalah keputusan akhir tentu saja
kembali pada masing-masing pribadi.
Hidup kita ya kita yang menjalani,
bukan milik orang lain.
Yuuukkk...
kita isi tahun ini dengan hal-hal baik dan menyenangkan.
For the better future:)

No comments:

Post a Comment